APA ITU AURA?

Apa Itu Aura?

Aura adalah sebuah lapisan energi yang menyelubungi setiap makhluk hidup. Aura merupakan gelombang energi yang terpancar secara alamiah dari tubuh makhluk hidup ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa.

W.E Butler. Seorang Sarjana ahli sinar tubuh, mendefinisikan aura sebagai inti sari yang tidak kelihatan atau sebagai aliran yang keluar dari tubuh manusia atau hewan, bahkan dari benda-benda.

Willem Hogendoorn,mendifinisikan aura sebagai bentuk sinar yang mengelilingi tubuh manusia , hewan, tanaman tetapi juga ditemukan pada benda-benda materi mati.

Seorang Ahli terapi warna yang bernama Erwin berpendapat bahwa aura adalah sinar kehidupan yang melingkupi tubuh pada setiap manusia. Aura akan mempengaruhi kondisi fisik tubuh manusia.

Dari ketiga Ahli diatas maka kita dapat menarik kesimpulan bahwa AURA adalah suatu medan magnet elektromagnetik yang mengelilingi seluruh tubuh mahluk hidup.

Aura adalah energi yang tersimpan dalam diri seseorang yang dapat meningkatkan daya tarik bagi orang yang melihatnya. Orang yang memiliki aura akan mengeluarkan pancaran daya simpati yang membuat seseorang menjadi terlihat berkarisma. Aura sangat berpengaruh terhadap kehidupan seseorang. Setiap makhluk hidup memiliki energi aura yang berbeza-beza dalam dirinya.

Pancaran aura yang berenergi kuat serta positif menunjukkan bahawa peribadi tersebut memiliki kedewasaan serta kecerdasan spiritual yang matang dan dalam kondisi baik. Pancaran aura pada setiap makhluk hidup berbeza-beza serta bersifat sementara dan mudah berubah-ubah. Perubahan keadaan Aura pada diri Anda dipengaruhi oleh beberapa hal berikut ini:

• Keadaan Fizikal

Kuat dan lemahnya warna serta positif atau tidaknya pancaran aura sebahagian besar dipengaruhi oleh keadaan fizikal. Jika kedaan fizikal dalam keadaan yang baik dan fit, maka pancaran auranya pun akan terpancar dengan kuat dan positif. Sebaliknya, jika keadaan fizikal sedang tidak fit serta sedang menderita sakit, makan akan mempengaruhi kondisi aura yang akan ikut melemah dan menjadi negatif.

• Fikiran

Ternyata, resah atau perasaan sedih, bimbang, marah akan mempengaruhi keadaan pancaran aura Anda. Ya, perasaan yang tidak bahagia mengakibatkan titik-titik aura dalam tubuh Anda menjadi negatif sehingga mempengaruhi pancaran aura. Dengan keadaan tersebut, aura dari diri yang sedang resah, sedih, marah lebih cenderung melemah dan memancarkan aura negatif.

• Mental

Baik atau buruknya mental yang dimiliki seseorang boleh dipengaruhi oleh beberapa hal antara lain seperti pengalaman hidup, keadaan emosional, kecerdasan dan lain sebagainya. Seseorang dengan keadaan mental yang baik, cenderung memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Rasa percaya diri itulah yang mampu memancarkan aura yang kuat dan positif

• Pengalaman Hidup

Pengalaman hidup yang dimiliki orang merupakan sebuah pelajaran yang boleh membentuk keperibadian seseorang. Tanpa adanya pengalaman hidup yang cukup, maka akan membuat seseorang menjadi lemah, rapuh serta mudah putus asa. Seseorang yang memiliki pengalaman hidup yang cukup lebih memiliki kedewasaan mental. Sehingga keadaan ini akan meningkatkan keadaan aura dalam diri seseorang menjadi kuat dan positif.

• Kecerdasan Spiritual

Kecerdasan spiritual yang dimiliki seseorang tercermin ketika seseorang berhasil menyikapi dan menyelesaikan permasalahan secara tepat. Semakin tinggi nilai kecerdasan yang dimiliki seseorang, maka mental yang dimiliki akan semakin terbentuk dengan baik. Sebaliknya, semakin rendah kecerdasan spiritual seseorang maka semakin rendah pula keadaan mental yang dimilikinya seperti mudah putus asa, mengeluh, serta mudah depresi.